Wednesday, June 21, 2017

Pengertian Ubiquitous Computing

Pada kesempatan kali ini saya diberikan tugas ke-empat pada mata kuliah softskill pada semester 8 atau sementer akhir di tingkat 4 ini yaitu pengantar komputasi modern. Tugasnya adalah mengenai Ubiquitous Computing. Sebelum kita masuk materinya ada labih baik kita harus mengetahui pengertian Ubiquitous Computing secara umum terlebih dahulu.

1.     Pengertian Ubiquitous Computing
Ubiquitous Computing (sering disingkat menjadi "ubicomp") Ubiquitous bisa di artikan dimana-mana sedangkan Computing adalah komputer jadi Ubiquitous Computing adalah suatu sistem yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer secara kontinyu, dimana saja, kapan saja dan bagaimana saja. Ubiquitos Computing merupakan teknologi (terutama teknologi komputer) digunakan dan menyatu di dalam objek dan aktivitas manusia, sehingga di manapun kita berada kita bisa memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari


Gambar 1. Ubiquitous Computing 

Ubiquitous Computing menurut Mark Weiser merupakan sebuah model/konsep interaksi manusia-komputer yang paling canggih dan modern, dimana proses informasi keduanya diintegrasikan dalam aktivitas kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, seseorang yang “menggunakan” Ubiquitous Computing melibatkan banyak sistem komputasi berikut device (peralatan/mesin)-nya, namun secara tidak sadar dia menggunakan peralatan tersebut dikarenakan sudah sangat membaur dengan lingkungannya. Model seperti ini adalah pengembangan dari paradigma desktop computing.
Inti dari model Ubiquitous Computing (yang juga sering disebut Pervasive Computing) melakukan pembagian resource (sumber daya) yang ringan, tidak mahal, dalam jaringan pemrosesan handal secara bersama-sama dan terdistribusi ke dalam semua aspek kehidupan sehari-hari.

1.1. Bentuk Dasar Mesin Ubiquitous
  Ubiquitous memiliki berberapa bentuk dasar mesin, yaitu sebagai berikut
·     Tab yaitu dapat dipakai pada perangkat berukuran sentimeter
·     Pad yaitu perangkat genggam yang berukuran desimeter
·     Board yaitu perangkat layar interaktif berukuran meter
·     Dust yaitu perangkat miniatur yang dapat menampilkan visual tanpa display, misalnya, Micro Sistem Electro-Mechanical (MEMS), ukurannya dari nanometer hingga mikrometer
·  Skin yaitu Berbasiskan lapisan yang memancarkan cahaya dan polimer konduktif, perangkat komputer organik, dapat dibentuk menjadi permukaan layar non-planar dan produk-produk yang lebih fleksibel seperti pakaian dan tirai
·     Clay yaitu MEMS lunak yang dapat dibentuk menjadi bentuk yang berubah-ubah dalam tiga dimensi sebagai artefak yang menyerupai berbagai macam objek fisik

1.2. Kelebihan Ubiquitous Computing
Ubiquitous Computing memiliki berberapa kelebihan diataranya sebagai berikut
·    Kita dapat mengakses informasi dimana saja dengan gadget yang di miliki seperti handphone, smartphone, tablet
·     Memberikan kemudahan kepada seluruh mahasiswa atau pun pelajar dalam belajar tanpa harus dating langsung ke kampus atau sekolah
·     Sang engineer telah di lengkapi dengan sebuah badge pintar berisi microchip jadi saat mobilnya mendekati gerbang pagar rumah dan pemancaran mengenai kendaraan tersebut secara otomatis gerbang akan terbuka.
·   Ruangan yang di pasang device pemancar yang secara otomatis akan mengaktifkan sensor pada saat ia memasuki ruangan kerjanya akan terbuka secara otomatis.
·    Kulkas yang berada di rumah kita yang terhubung dengan jaringan komputasi berskala besar, jika isi kulkas kosong ,maka otomatis kulkas mengirim sinyal ke salah satu supermarket yang ada dalam jaringan melalui sensor yang di milikinya ,dan secara otomatis pihak supermarket mengisi kulkas anda tanpa perlu bersusah payah mengisinya.

1.3. Kelemahan Ubiquitous Computing
 Selain dari mempunyai kelebihan, Ubiquitous Computing juga memiliki kelemahan yaitu
·   Manajemen institusi yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yan lebih besar bagi masyarakat luas.
·    Masih sedikitnya Sumber Daya Manusia yang kompeten dalam mengelola grid computing. Contonhya kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari grid computing itu sendiri.
·  Penyalahgunaan kemudahan mengakses informasi. contoh mengakses informasi tentang soal yang sedang di ujikan pada saat ujian
·  Membuat mahasiswa atau pun pelajar menjadi malas karena tanpa ada pengawasan guru atau pun dosen
·      Hanya mobil tertentu saja yang bias membuka gerbang pagar rumah tersebut
·      Terjadi pemborosan listrik secara berlebihan karena system menyala tanpa di perlukan
·       Tidak semua barang bias update ,karena hanya barang yang bias di pilih.

1.4. Contoh Ubiquitous Computing
Berikut ini adalah contoh dari Ubiquitous Computing, yaitu
·         Handphone
·         Elearning
·         Mobil
·         Ruangan
·         Kulkas

2.     Perbedaan dan Persamaan Ubiquitous Computing
Setelah mengetahui pengertian Ubiquitous Computing maka kita juga harus mengetahui perbedaan dan persamaan Ubiquitous Computing dengan Computing lainnya seperti Mobile Computing, Cloud Computing dan Grid Computing yang saya sudah pernah jelaskan di postingan sebelumnya, yaitu sebagai berikut

2.1. Persamaan
·     Metode komputasi untuk mengatasi masalah.
· Membutuhkan alat seperti PC, laptop maupun handphone untuk menjalankannya.
·     Pada Ubiquitos dan cloud perangkat perlu tidak terlihat (invisible) secara fisik.
·    Ubiquitous dan mobile computing sejalan dengan benda yang bersifat portable (mudah dibawa).

2.2. Perbedaan
·   Komputasi mobile menggunakan teknologi komputer yang bekerja seperti handphone, sedangkan komputasi grid menggunakan komputer.
·    Biaya untuk komputasi mobile lebih mahal dibandingkan dengan komputasi grid dan cloud.
·   Komputasi mobile tidak membutuhkan tempat dan mudah dibawa kemana-mana, sedangkan grid dan cloud membutuhkan tempat yang khusus karena bersifat portable.
·     Untuk komputasi mobile proses tergantung si pengguna, komputasi grid proses tergantung pengguna mendapatkan server atau tidak, dan komputasi cloud prosesnya membutuhkan jaringan internet sebagai penghubungnya.
·      Lingkungan dari pervasive computing merupakan kumpulan dari benda-benda yang mudah dipakai, mudah diselipkan dan mudah di bawa ke mana-mana, juga terkoneksi secara wireless (tanpa kebel).



Sumber :


Softskill (Pengantar Komputasi Modern)
Tugas
1)      Pengertian Ubiquitous Computing
2)   Persamaan dan perbedaan dari Ubiquitous Computing dengan Computing lainnya

Nama          : Ilham Wicaksono
NPM           : 54413290
Kelas           : 4IA17