Saturday, September 24, 2016

Informasi Peluang Bisnis di Bidang TI dan Tahapan Pengembangan Usaha


INFORMASI PELUANG BISNIS DI BIDANG TI
Di zaman yang serba modern ini banyak sumber untuk memperoleh informasi, dari mulai media cetak sampai pada media elektronik. Semakin lengkap sumber-sumber informasi yang ada tentu semakin mempermudah kita untuk memperoleh informasi mengenai peluang berbisnis. Informasi sangat penting dalam mencari peluang-peluang yang ingin kita ketahui sebagai wahana keterbukaan kita kepada bermacam-macam berita yang ada di lingkungan kita. 


                                            Gambar 1. Peluang Bisnis di Bidang TI

          Berbagai macam usaha salah satunya perkembangan usaha di bidang teknologi informasi saat ini sangat berkembang pesat. Pengaruh teknologi informasi nampaknya membuka peluang usaha yang bisa dibilang unik, baru, inovatif, dan kreatif bagi para wirausahawan. Kita bisa lihat begitu populernya sistem operasi Windows buatan Microsoft, pesatnya penjualan iPhone, iPod, dan iPad buatan Apple, serta mewabahnya situs jejaring sosial Facebook dan Twitter di seluruh dunia. Melihat kondisi tersebut, banyak enterpreneur yang ingin mendirikan usaha dalam bidang TI. Mereka berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik. Banyak inovasi yang mereka kembangan sehingga perkembangan teknologi semakin canggih.

Penting sekali bagi calon enterpreneur di bidang TI untuk mengetahui informasi peluang usaha di bidang tersebut. Hal yang perlu diperhatikan antara lain :

1.        Mengetahui Kemampuan dan Kepribadian Diri
Mengetahui kemampuan dan kepribadian diri merupakan tolak ukur pertama. Seorang enterpreneur harus mengetahui passion-nya, apakah dalam bidang Software house? Konsultan IT ? atau yang lainnya. Jika sudah mengetahui kemampuan dan passion-nya maka seorang enterpreneur dapat fokus pada satu bidang yang ia akan kembangkan dalam membentuk bisnisnya.

2.    Peluang yang dihadapi
Seorang enterpreneur harus mempertimbangkan peluang yang dihadapi. Apakah usaha/bisnis yang ia kelola akan berpeluang sukses. Hal ini berhubungan dengan kebutuhan/keinginan konsumen, lingkungan dimana bisnis tersebut akan berkembang, situasi persaingan dan dukungan kebijakan dari pemerintah.

3.        Kebutuhan/keinginan konsumen
Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan (wikipedia). Apabila suatu bisnis yang dijalankan tidak sesuai dengan kebutuhan/keinginan konsumen, maka bisnis tersebut tidak akan sukses.

4.        Lingkungan yang dihadapi
Lingkungan dalam mendirikan suatu usaha/bisnis juga perlu dipertimbangkan. Hal ini berkaitan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

5.      Situasi Persaingan
Persaingan dalam dunia bisnis merupakan hal yang biasa, tentunya persaingan sehat yang harus diterapkan. Mengetahui situasi persaingan dapat membantu apakah bisnis yang akan dijalankan nanti dapat bersaing dengan baik atau justru kalah persaingan.

6.      Dukungan dan Trend Kebijakan Pemerintah
Usaha atau bisnis yang akan dijalankan dalam suatu negara tentu harus mendapat dukungan dari pemerintah. Jika bisnis tersebut tidak mendapat dukungan serta bertentangan dengan kebijakan pemerintah, maka bisnis yang akan didirikan tidak akan berkembang.

Tentunya peluang untuk mendirikan usaha di bidang teknologi informasi sangatlah besar di era seperti sekarang ini. Kita bisa membuat produk produk yang belum pernah dibuat sebelumnya dan akan berpengaruh pada perkembangan teknologi dunia. Namun, kita harus mengenal dahulu beberapa faktor utama sebelum memulai usaha di bidang teknologi informasi, antara lain :
  •         Faktor kelayakan pasar.
  •         Faktor kesukaan.
  •         Faktor keahlian atau familiaritas.
  •         Faktor dana.
  •         Faktor bahan baku.
  •         Faktor sumber daya manusia dan teknologi.
  •         Faktor kepribadian.

Selain faktor-faktor yang disebutkan tadi, hal lain yang perlu dipastikan sebelum memulai usaha di bidang teknologi informasi yaitu ide. Ide sangatlah penting di bidang Technopreneurship, karena awal terbentuknya visi usaha & platform produk dimulai dari ide yang inovatif, revolutionary, serta kreatif. Sumber ide untuk memulai usaha di bidang teknologi informasi antara lain seperti :
  •         Berdasarkan hobi.
  •         Berdasarkan keahlian atau latar belakang pendidikan.
  •         Warisan.
  •         Membuat inovasi baru.
  •         Menyesuaikan dengan kebutuhan sekitar.
  •         Memperbarui teknologi yang sudah ada menjadi lebih mudah & bermanfaat.


TAHAPAN PENGEBANGAN USAHA
Dalam melakukan kegiatan pengembangan usaha, seorang entrepreneur atau wirausahawan pada umumnya akan melakukan pengembangan kegiatan usaha tersebut melalui tahap – tahap pengembangan usaha sebagai berikut :

1.        Memiliki ide usaha
Awal usaha seorang wirausahawan berasal dari suatu ide usaha. Ide usaha yang dimiliki seorang wirausahawan dapat berasal dari berbagai sumber. Ide usaha dapat muncul setelah melihat keberhasilan bisnis orang lain (pengamatan). Selain itu ide usaha juga dapat timbul karena adanya sense of business yang kuat dari seorang wirausahawan.

2.        Penyaringan ide/Konsep usaha
Wirausahawan akan menterjemahkan ide usaha tersebut ke dalam konsep usaha yang merupakan penerjemah lebih lanjut ide usaha ke dalam matra – matra bisnis yang lebih spesifik. Penyaringan ide – ide usaha tersebut akan dilakukan melalui suatu aktivitas penilaian kelayakan ide usaha secara formal maupun yang dilakukan secara informal.

3.        Pengembangan Rencana Usaha
Wirausahawan adalah orang yang melakukan penggunaan sumber daya ekonomi untuk memperoleh keuntungan. Dengan demikian komponen utama dari perencanaan usaha yang akan dikembangkan oleh seorang wirausahawan adalah perhitungan proyeksi rugi – laba dari bisnis yang dijalankan. Proyeksi rugi – laba merupakan muara dari berbagai komponen perencanaan bisnis lainnya yaitu perencanaan bisnis yang bersifat operasional. Dalam menyusun rencana usaha, harus segera ditambahkan bahwa para wirausahaan memiliki perbedaan yang mencolok dalam membuat rincian rencana usaha.

4.        Implementasi rencana usaha dan pengendalian usaha
Rencana usaha yang telah dibuat baik secara rinci maupun global, tertulis maupun tidak tertulis selanjutkan akan diimplementasikan dalam pelaksanaan usaha. Rencana usaha akan menjadi panduan bagi pelaksanaan usaha yang akan dilakukan seorang wirausahawan. Dalam kegiatan implementasi rencana usaha, seorang wirausahawan akan mengerahkan berbagai sumber daya yang dibutuhkan seperti modal, material dan tenaga kerja untuk menjalankan kegiatan usaha.

Sumber :

Softskill (Pengantar Bisnis Informatika)
Tugas 1.
      1)      Bagaimana kalian mencari informasi Tentang peluang bisnis di bidang teknologi  informasi?        
      2)      Tahapan Pengembagan Usaha?

Nama          : Ilham Wicaksono
NPM           : 54413290
Kelas           : 4IA17

No comments:

Post a Comment